Diriku

Diriku

Selasa, 17 Mei 2011

Mine

Bismillahir Rohmanir Rohiim.
Pada dasarnya, Allah SWT menciptakan makhluk-Nya dengan beraneka ragam bentuk dan kepribadian.
Ada yang laki - laki, dan ada yang perempuan. Ada yang kaya dan ada yang miskin. Ada yang sehat dan ada yang sakit.
Kali ini, kita akan membahas tentang beberapa penyakit yang ada di kehidupan kita.
Yang pertama adalah : Labio Gnato Palato Schizis.
Namanya penyakitnya susah ya?? Begitu pula dengan penderitanya yang susah memperjelas suara ketika berbicara layaknya orang normal.
Penyakit ini merupakan penyakit bawaan (dibawa sejak lahir) oleh bayi itu sendiri. Ciri - ciri penyakitnya ada lubang (celah) di langit - langit mulut (palatum bahasa biologinya) yang celah itu menghubungkan antara mulut dan hidung. Nggak perlu repot - repot buka mulut kalo penderitanya merasa minder. Coba aja ajak penderita bicara, pasti suaranya sumbang (nggak jelas). Tapi masalah ini juga beraneka ragam, lho. Ada yang sampai bibirnya sumbing.
Pengobatannya harus melalui jalan operasi atau latihan bicara. Hmm, yang pastinya tidak mudah mengalami semua proses itu. Aku udah pernah 3 kali operasi cuma karena ingin menutup lubang di langit - langit mulut. Cuman selalu gagal. Trus latihan bicara selama lebih dari 1 tahun. Tapi sekarang udah nggak lagi soalnya malas sekali. Mungkin Allah SWT berkehendak lain. Setidaknya kita bisa mengambil hikmah dari semua cobaan.

Yang kedua adalah : skoliosis.
Ada yang nggak tau tentang skoliosis? Coba buka buku biologinya, pasti ada. Kalo nggak ada, yuk kita surfing di internet sama - sama.
Skoliosis adalah perubahan bentuk tulang belakang sehingga membengkok ke kanan atau ke kiri. Kalo di rontgen, bentuknya kayak huruf 'S'. Hal ini tidak hanya merubah bentuk tulang, tapi juga mengganggu kinerja organ dalam seperti paru - paru, jantung, hati, dan lain - lain. Awalnya, kamu akan merasakan tidak nyaman pada saat pake tas, walaupun tas yang kamu gunakan memiliki ukuran panjang tali yang sama. Trus perubahan tulang juga terasa waktu kamu tiduran di lantai. Ketika kamu tidur telentang, kamu akan merasa dalam posisi miring (tidak benar - benar menghadap atas). Trus juga secara perlahan - lahan napas kamu jadi sesak dalam posisi tertentu.
Ini terjadi karena kita melakukan posisi duduk atau posisi berdiri yang salah ketika melakukan pekerjaan. Beban tubuh akan dipindahkan ke salah satu sisi dari tubuh (kanan atau kiri) sehingga tidak sepenuhnya beban tubuh berada di tengah tubuh (dalam keadaan normal). Akhirnya tulang membengkok dan dalam jangka waktu tertentu, ruas - ruas tulang belakang sudah tidak dapat kembali seperti semula.
Untuk penyembuhan (kabarnya) membutuhkan waktu yang lama. Ada yang bilang penyakit skoliosis dapat dioperasi. Ada juga yang bilang dapat disembuhkan dengan cara melakukan beberapa hal yang dapat mengurangi derajat bengkoknya tulang, seperti dibiasakan duduk atau berdiri tegap, tidur di atas permukaan yang keras (seperti lantai) sesering mungkin, olahraga khusus, dan banyak hal lain.

Yang ketiga adalah : Psoriasis.
Psoriasis masih jarang diketahui masyarakat awam seperti kita. Tapi tidak ada salahnya untuk mengenal penyakit ini.
Penyakit ini sejenis dengan penyakit autoimun yang masih sejenis dengan SLE (lupus). Tau HIV/AIDS?? Penyakit ini bertolak belakang dengan HIV/AIDS. Kalo HIV/AIDS itu disebabkan oleh berkurangnya atau tidak ada sama sekali daya juang antibodi dalam tubuh untuk melawan penyebab penyakit. Malahan, sel darah putih penderita HIV/AIDS banyak yang rusak karena antibodinya sudah dijangkiti oleh virus HIV/AIDS itu sendiri.
Nah kembali ke psoriasis. Kebalikan dari HIV/AIDS, penyakit autoimun  itu memiliki antibodi yang kelewat "lebay". Antibodi tidak hanya menyerang penyakit dari luar, tapi juga bisa melawan sel - sel atau organ - organ penting bagian dalam. Ada yang bilang sih, psoriasis itu baru tingkat sel karena yang dirusak baru lapisan sel kulit. Walaupun begitu, kita sebagai manusia juga harus hati - hati dong.
Psoriasis itu akan mengalami pergantian kulit yang abnormal, seperti mengelupasnya kulit setiap 4-5 hari sekali. Kulit yang mengelupas berupa sisik seperti ketombe. Kulit di tubuh bakalan memerah bahkan sampai terkadang mengeluarkan darah. Namun hal ini akan terjadi pergantian kulit secara terus - menerus dan melebar ke daerah di sekitarnya. Kalo di bagian kepala, rambut bakalan rontok.
Psoriasis disebabkan oleh cuaca dingin, bawaan genetik, stress, keracunan makanan, dan beberapa hal lain yang dapat memicu terjadinya. Oh ya, penyakit ini tidak menular juga. Pengobatannya itu ada yang pake obat oles, obat minum, fototeraphy, sampai pengobatan laser (kabarnya udah ada). Sebagai penderita, saya hanya diberi obat ISOPRINOSINE dan obat oles. Kalo nggak mengkonsumsi obat telannya, rasanya seperti sakaw. Jadi makan obatnya harus teratur. 1 hari sekali.

Yang keempat adalah : Purpura simpleks.
Nggak banyak informasi yang menjelaskan tentang apa itu purpura simpleks. Tapi coba kita kenal walaupun sekilas saja.
Hal ini terjadi karena pecahnya pembuluh darah sehingga darah menyebar dan berada di daerah itu saja. Tidak menyebabkan sakit. Cuman ya bakalan datang tiap menstruasi (bagi wanita). Namun, memar itu bukan disebabkan oleh benturan. Jangan percaya mitos yang mengatakan bahwa jika mengalami memar di kulit tanpa terjadi benturan sebelumnya itu tandanya dijilat setan.

Itulah Allah SWT. Maha Kuasa atas segala-Nya. Sebagai penderitanya, saya hanya berikhtiar untuk mendapatkan sesuatu yang terbaik untuk diri saya dan orang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar